Bank Sampah Kemantren Jetis Tetap Produktif Di Tengah Pandemi
Permasalahan lingkungan semakin hari menjadi topik yang sangat menarik untuk dibahas dan untuk ditemukan solusinya. Dewasa ini semakin terlihat banyaknya permasalahan lingkungan yang ada dan semakin besar ancamannya untuk seluruh makhluk di alam semesta. Berbagai masalah lingkungan mulai dari skala dunia seperti global warming sampai dengan skala lokal seperti banjir masih terus menjadi ancaman dan akan semakin buruk jika tidak ada tindakan yang serius dari semua pihak. Sampah masih menjadi salah satu penyebab masalah yang timbul dari berbagai masalah lingkungan yang ada. Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup terus gencar mengembangkan gerakan bank sampah di tiap kelurahan. Salah satu kegiatan guna mengembangkan bank sampah di masing-masing kelurahan adalah dengan mengadakan lomba bank sampah. Pelaksanaan lomba bank sampah yang sudah dimulai pada 1 Desember 2021 ini sudah menetapkan 10 besar bank sampah yang lolos verifikasi administrasi. Bank Sampah Berseri RW 08 Bumijo dan Bank Sampah Sejahtera RW 05 Gowongan masuk dalam kategori 10 besar tersebut. tahap selanjutnya adalah peninjauan lapangan yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta bersama Mantri Pamong Praja Jetis, Rini Rahmawati, S.I.P., M.I.P, Lurah Bumijo, Ani Purwati, S.Sos., dan personil lainnya. "Dengan adanya lomba bank sampah ini, harapannya Bank Sampah Berseri dan Sejahtera bisa menularkan semangat dan ilmunya kepada kelompok bank sampah lainnya yang ada di Kemantren Jetis." pungkas Rini dalam sambutannya pada Selasa (7/12) siang. Kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan produk-produk bank sampah dan arahan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta.